Minggu, 12 Januari 2020

Fenomena Sosial, Budaya dan Alam


Fenomena Sosial
Adapun untuk beragam contoh fenomena sosial yang terjadi di masyarakat dalam kehidupan sehari-hari, antara lain adalah sebagai berikut;

                                                      Mudik
Mudik merupakan salah satu fenomena sosial yang hanya dimiliki di negara Indonesia. Fenomena ini terjadi setiap satu tahun sekali saat hari raya Idul Fitri. Mudik merupakan fenomena dimana orang-orang yang tinggal di kota akan kembali ke kampung halamannya untuk bersama-sama merayakan Idul Fitri bersama dengan keluarga.

Kriminalitas
Kriminalitas terjadi hampir banyak di banyak kota-kota besar di berbagi negara. Pengertian kriminalitas merupakan fenomena sosial yang bersifat negatif dan melanggar norma yang ada. Kriminalitas dapat berupa pencurian, pembunuhan, penculikan dan pemerkosaan.




Kenakalan remaja
Beragam contoh kenakalan remaja merupakan perbuatan yang sering kali melanggar norma yang berlaku dalam masyarakat. Kenakalan remaja dapat berupa tindakan yang menimbulkan kerugian bagi diri sendiri maupun masyarakat sekitar. Kenakalan remaja terjadi karena berbagai faktor, natara lain krisis identitas, pengendalian diri yang kurang kuat, kurangnya perhatian keluarga, dan lain-lain.


Fenomena Alam

Gerhana Matahari Total






idntimes.com
Pada tanggal 9 Maret 2016 yang lalu Indonesia pernah mengalami fenomena alam gerhana matahari total. Pada saat itu Indonesia dilewati jejak gerhana matahari total sampai 12 Provinisi di Indonesia yaitu mulai dari Sumatra Barat, Bengkulu, Jambi, Sumatra Selatan, Babel, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tengah, Maluku Utara dan juga di beberapa tempat wisata lainnya di Indonesia.
Fenomena tersebut sangatlah unik karena hanya ada satu gerhana matahari total yaitu pada tahun 2016 dan dua gerhana matahari cincin pada tahun 2009 dan 2019 yang akan datang. Sehingga 2016 lalu adalah salah satu momen bersejarah bagi Indonesia.
Peneliti-peneliti dari luar negeri saja sampai banyak yang berdatangan guna meneliti dan mengamati, bahkan wisatawan asing juga ikut berdatangan ke Indonesia hanya untuk melihat keindahan gerhana matahari total tersebut.

Aurora
phys.org
Aurora sering digambarkan dengan cahaya yang berdansa. Fenomena tersebut berawal dari peristiwa meledaknya bintik hitam pada permukaan matahari yang kemudian memuncul angin surya. Kecepatan ledakan tersebut sangat tinggi sekitar 40 jam bisa mencapai jarak bumi.
Partikel yang dibawa angin surya adalah proton dan electron yang akan mempengaruhi atmosfer bumi. Ketika bercampur dengan oksigen atau juga nitrogen pada atmosfer akan memunculkan aliran listrik yang mempunyai warna yang sangat indah yaitu warna hijau, pink, merah dan lain sebagainya.

Pelangi Api

merdeka.com
Pelangi api termasuk dalam kategori fenomena langka, karena kondisi dan faktor-faktor penyebabnya cukup sulit. Nama pelangi api tersebut mewakili gambaran peristiwa seperti adanya pelangi yang berbentuk bagaikan api yang sedang berkobar di atas langit.
Ada beberapa kondisi yang harus dipenuhi supaya terjadi peristiwa tersebut yaitu harus adanya awan cirrus di ketinggian 6.000 meter di atas tanah dengan bentuknya yang kristal.
Faktor lainnya yaitu keberadaan sudut cahaya matahari haruslah 58 derajat di atas langit. Titik sinar yang mengarah ke awan cirrus juga harus tepat dan awan bentuknya juga harus seperti piring. Nah itulah beberapa faktor kondisi yang harus ada supaya terjadi fenomena pelangi api di langit.

Fenomena Budaya
Berbelanja
Di Inggris dan Amerika, selain menonton televisi, berbelanja merupakan aktivitas pengisi waktu luang yang paling populer. Maka pada zaman ini menjamur banyak mal-mal, restoran, bioskop, persewaan atau penjualan video (VCD, DVD, dll), tempat makan cepat saji, tempat-tempat hiburan, butik, dan sebagainya. Walaupun gaya hidup berbelanja ini bagi beberapa orang muda berarti berkumpul di pusat perbelanjaan lokal tanpa membeli apa yang sedang dijual, melainkan hanya menggunakan ruang publik mal, hanya untuk melihat-lihat atau dilihat-lihat. Di sisi lain, para produksen juga berusaha menciptakan barang yang semakin canggih (makin cepat, makin keren, dll.

Demam Korea (Korean wave) Demam Korea (Korean wave)
Hal itu diakibatkan karena penyebaran dan pengaruh budaya Korea di Indonesia, terutama melalui produk-produk budaya populer1. Film, drama, musik dan pernak-pernik merupakan contoh dari produk budaya popular. Elemen-elemen budaya populer Korea ini menyebarkan pengaruhnya di negara-negara Asia salah satunya Indonesia. Di Indonesia, penyebaran budaya popular dari negeri gingseng ini dilihat sekitar tahun 2002 dengan tayangnya salah satu ikon budaya popular berbandrol drama seri berjudul „Autumn in My Heart atau Autumn Tale yang lebih popular dengan judul Endless Love, ditayangkan stasiun TV Indosiar2. Keberhasilan drama seri Korea tersebut yang dikenal dengan Korean drama (K-drama) diikuti oleh Koean drama lainnya. Tercatat terdapat sekitar 50 judul K-drama tayang di tv swasta Indonesia.
Korean Pop (K Pop)
Setelah keberhasilan menguasai pasar Indonesia dengan dramanya, Korea pun mulai menguasai Indonesia dengan tampilan musik Korea. Korean Pop (Musik Pop Korea) disingkat K-pop, adalah jenis musik populer yang berasal dari Korea Selatan. Banyak artis dan kelompok musik pop Korea sudah menembus batas dalam negeri dan populer di mancanegara. Musik pop Korea pra-modern muncul pertama kali pada tahun 1930-an yang dipengaruhi oleh masuknya musik pop Jepang. Tidak hanya budaya pop Jepang, pengaruh musik pop barat mulai menjajah Korea sekitar tahun 1950-an dan 1960-an. Awalnya berkembang musik bergenre “oldies”, kemudiantahun 1970-an, musik rock diperkenalkan dengan pionirnya adalah Cho Yong-pil.
Muncul kemudian genre musik Trot yang dipengaruhi gaya musik enka dari Jepang. Tahun 1992 merupakan awal mula musik pop modern di Korea, yang ditandaidengan kesuksesan grup Seo Taiji and Boys diikuti grup musik lain seperti Panic,dan Deux. Tren musik ini turut melahirkan banyak grup musik dan musisi berkualitaslain hingga sekarang.
Di tahun 2000-an mulai bermunculan artis dengan aliran musik yang berkiblat ke Amerika seperti aliran musik R&B serta Hip-Hop. Mereka adalah MC Mong, 1TYM, Rain, Big Bang yang cukup sukses di Korea dan luar negeri. Selain genre musik sebelumnya bertahan, lahir kembali jenis musik techno memberi nuansa modern.

Generasi Alay
Tiba-tiba banyak generasi muda kita suka pamer, memajang foto diri dengan gaya yang tak wajar. Adapula yang mencari perhatian dengan gaya bicara dibuat-buat atau membuat tulisan aneh yang memusingkan pembacanya. Selanjutnya beriringan dengan kemunculan jejaring sosial seperti facebook, twitter, instagram dan lain sebagainya, budaya ini semakin berkembang di kalangan remaja sampai pada tingkatan mahasiswa.
Dalam jejaring sosial, facebook misalnya, pengguna akan diberi kesempatan untuk mengutarakan dan mengrekspesikan segala hal lewat status, foto, bahkan pengguna bisa memberikan komentar pada postingan teman-temannya. Di sinilah ajang alay biasanya akan muncul.
Setelah saya analisa postingan dari teman-teman facebook saya ternyata fenomena seperti ini tidak hanya terjadi di Sumbawa tapi hampir di seluruh tempat di Indonesia. Mengapa tiba-tiba demikian??
Dari berbagai penjelasan di atas, kita dapat melihat bahwa aktivitas generasi alay lebih fokus pada dirinya sendiri dan kurang memiliki kepekaan sosial. Fenomena ini semakin melengkapi fakta krisis generasi calon pemimpin yang kita miliki. Pemuda adalah miniatur suatu bangsa. Jika ditanya bagaimana wajah indonesia 20-30 tahun kedepan, maka jawabannya adalah bagaimana paradigma yang terjadi di tengah – tengah pemuda sekarang. Para pemuda diharapkan menjadi soko guru peradaban. Di tangan merekalah masa depan ummat dan bangsa dipertaruhkan. Namun yang ada, kini mereka terlena dengan gaya hidup hedonis, hanya memikirkan kesenangan semu. Generasi muda telah menjadi pembebek, terjerat pada ruang pemikiran yang cendrung pragmatis dan apolitis. Apakah mungkin generasi ini yang didambakan untuk mengubah peradaban yang telah karut-marut ini?
Fenomena alay adalah imbas dari sistem pendidikan sekuler. Sistem ini terbukti gagal membentuk kepribadian yang tangguh pada diri generasi mudanya. Bahkan generasi muda saat ini hanya dididik untuk memenuhi permintaan pasar, menjadi generasi pekerja, bukan generasi pemimpin. Tak heran jika orientasi berpikir generasi muda saat ini adalah bagaimana meraih nilai akademis tinggi dan bisa bekerja sedini mungkin dengan gaji tinggi di perusahaan bergengsi.
Celakanya, orientasi pendidikan tersebut telah membentuk pola pikir materialistis. Generasi muda jadi terbiasa menilai segala sesuatu dengan ukuran materi, baik itu berupa harta atau popularitas. Begitulah yang terjadi pada generasi alay. Apapun dilakukan agar bisa tenar, tak peduli bertentangan dengan nilai moral apalagi agama.

Share:

0 komentar:

TRENDING TOPICS

featured video

Unordered List

Definition List